penyaring atas, wadah penyaring, tutup (kiri ke kanan) |
Langkah 1. Masukkan bubuk kopi ke dalam penyaring
Biasanya penyaring kopi Vietnam terdiri dari 3 bagian: (1) wadah penyaring, (2) penyaring atas, (3) tutup. Wadah penyaring diletakkan di atas cangkir. Masukkan kopi bubuk sebanyak kurang lebih 3 sendok teh penuh. Ratakan permukaannya.
Takaran satu sendok teh penuh |
Langkah 2. Tutup dengan penyaring atas, tekan dengan lembut
Letakkan penyaring atas di atas kopi |
Tekan agar lebih padat |
Langkah 3. Masukkan air panas
Air mendidih lebih baik |
Langkah 4. Tutup dan tunggu
Setelah air panas dimasukkan, tutup penyaring kopi untuk mempertahankan suhu air. Air panas akan mengalir perlahan melalui serbuk-serbuk kopi. Air yang jatuh ke cangkir sudah berwarna hitam dengan aroma kopi yang kuat. Citarasa kopi yang dihasilkan akan semakin kuat jika air menetes lambat dan suhu air tinggi.
Biarkan air menetes habis |
Untuk sebagian orang di Indonesia, proses menyiapkan kopi a la Vietnam ini terlalu lama dan ribet dibandingkan menyeduh dengan memasukkan kopi bubuk dan gula ke dalam cangkir, masukkan air panas dan mengaduknya. Tapi percayalah, rasa kopi yang dihasilkan sangat mantap, nendang!
Langkah 5. Nikmati kopi a la Vietnam
Kopi a la Vietnam |
Tips
- Gunakan bubuk kopi dengan butiran agak kasar. Kopi bubuk yang tersedia di Indonesia biasanya terlalu halus sehingga mudah lolos dari saringan. Saya biasanya membeli kopi yang masih berbentuk biji, kemudian digiling dengan blender (atau coffee grinder / miller).
- Orang Vietnam menggunakan sedikit gula pasir yang dicampur belakangan sesuai selera. Susu kental manis juga populer digunakan sebagai campuran. Biasanya susu kental manis sudah dimasukkan ke dalam cangkir terlebih dahulu sebelum kopi.
- Kopi ini juga enak dikonsumsi dalam keadaan dingin dengan cara menambahkan es batu. Cà phê sữa đá (cà phê = kopi, sữa = susu, đá = es batu) sangat populer di Vietnam terutama di musim panas.